KITAB FATHUL MU'IN MAKNA PESANTREN

Ketika saya mondok di salah satu pesantren  guru saya pernah bilang dengan nada gurau, "Seorang santri belum bisa jadi Kiyai kalau dalam fiqihnya belum ngaji kitab Safinah, Sulamun Taufiq , Fathul Qorib dan Fathul Mu'in." Dan hal ini menjadi renungan tersendiri, betapa perkataan guru saya tersebut menandakan pentingya kajian-kajian yang ada dalam kitab tersebut, sehingga kajiannya dapat megantarkan seseorang menjadi sosok yang faham dalam ilmu fiqih bila telah mengkajinya.

Adapun kitab Fathul Mu'in merupakan sebuah kitab yang disusun oleh ulama asal Malabar, India Selatan, yaitu Syeikh Zanuddin Abdul Aziz Al-Malibary. Beliau merupakan seorang ulama yang terkenal sebagai ulama karismatik yang memiliki nalar kritis dalam bidang agama. Selain dari pada ahli fiqih, beliau yang merupakan murid langsung dari Syeikh Ibnu Hajar Al-Haitamy ini terkenal pula sebagai ulama yang ahli dalam bidang tasawwuf, sejarah, serta sastra.

Kembali pada pembahasan kitab Fathul Mu'in, kitab ini merupakan kitab penjelasan atau kitab syarah terhadap kitab yang masih merupakan karya dari Syeikh Zainuddin Abdul Aziz sendiri, yakni kitab Qurratul 'Ain Fii Muhimmati Din. Berdasarkan penuturan Syeikh Zainuddin dalam khutbah kitabnya, beliau menyusun kitab ini semata-mata mengaharap ridlo Allah demi kemanfaatan orang banyak. Dengan keinginan semoga kitab ini menjadi sebab beliau mendaptkan tempat kembali yang layak diakhirat kelak, yakni surga firdaus-Nya. 
Silahkan Download klik pada gambar.